PROPOSISI
Proposisi ialah merupakan pernyataan dalam bentuk
kalimat yang memiliki arti penuh, serta mempunyai nilai benar atau salah dan
tidak boleh kedua-duanya.
· Unsur-unsur proposisi
1. Term subyek: hal yang tentangnya
pengakuan atau pengingkaran ditujukan.
2. Term predikat: apa yang diakui atau
diingkari tentang subyek.
3. Kopula: penghubung (adalah,
bukan / tidak) antara term subyek dan term predikat, dan
· Macam-macam Proposisi
Pertama merdasarkan
sifat pengakuan atau pengingkarannya:
(1) Proposisi kategoris: proposisi dimana
pengakuan atau pengingkaran atas hubungan term subyek dan term predikat berlaku
tanpa syarat.
Kedua berdasarkan
materinya:
(1) Proposisi analisis: Term predikat tidak menambahkan unsur
pengertian baru kepada term subyek.
Ketiga berdasarkan
bentuk atau kualitasnya:
(1) Proposisi afirmatif: kopulanya positif = mengakui
atau mengiyakan hubungan antara term subyek dan term predikat.
Keempat berdasarkan
luas atau kuantitasnya.
Dibedakan antara proposisi singular, proposisi
partikular, dan proposisi universal. Kuantitas suatu proposisi ditentukan oleh
luas term subyek proposisi itu.
LOGIKA
Logika dapat dilacak
secara historis mulai dari kelahirannya pada jaman Yunani Kuno yang dipelopori
oleh Aristoteles (384-322 SM).Tokoh ini belum menyebutkan dengan istilah
“Logika”.Beliau menggunakan istilah “Analitika” dan “Dialektika”. Analitika
digunakan untuk menyebut cara penalaran yang berdasarkan pada
pernyataan-pernyataan yang benar. Sedang dialektika digunakan untuk menyebut
cara penalaran yang berdasarkan pada patokan-patokan duga. Kemudian Analitika
dan Dialektika, kedua-duanya merupakan jenis pengetahuan yang disebut Logika.
Dalam perkembangan
selanjutnya, Logika pada umumnya dipandang sebagai salah satu cabang
pengetahuan Filsafati.Kini, Logika ditetapkan secara pasti sebagai suatu ilmu,
yakni ilmu mengenai penyimpulan formal atau ilmu tentang proses-proses
penalaran. Hingga pertengahan abad 19, Logika yang paling berpengaruh adalah
Logika Tradisional yang diciptakan oleh Aristoteles yang dikembangkan pada masa
berikutnya, terutama dari abad 16.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar